Antena RF adalah suatu alat yang dipakai untuk merubah sinyal frekuensi yang tinggi pada sebuah saluran transmisi (kabel atau waveguide) ke dalam gelombang propagasi di udara. Berikut ini yaitu kategori umum dari antenna RF :
- Omni-directional
- Semi-directional
- Highly-directional
- N-type
- Reverse polarity N-type
- Reverse threaded N-type
- RF connector harus match dengan impedansi dari semua komponen wireless LAN yang lain pada( umumnya 50Ω).
- Mengetahui banyaknya insertion loss masing-masing konektor dimasukkan ke penyebab timbulnya signal. Angka kerugian (loss) disebabkan faktor dalam kalkulasi kamu untuk kebutuhan sinyal kuat dan jarak yang di-ijinkan.
- Mengetahui spesifikasi dari the upper frequency limit (frequency response) untuk konektor tertentu.point ini akan sangat penting ketika frekuensi 5 Ghz wireless LAN yang lebih umum. sekian banyak konektor biasanya hanya maksimum hingga 3 GHz, di mana ini bagus untuk digunakan frekuensi 2.4 GHz wireless LAN, tapi ini tak bakal bekerja pada frekuensi 5 GHz wireless LAN. sekian banyak konektor umumnya cuma hingga 1 GHz dan tak dapat bekerja untuk semua frekuensi wireless LAN, selain dari legacy 900 MHz wireless LAN.
- Waspadai kualitas konektor yang tak baik. pertama, selalu mempertimbangkan pembelian dari perusahaan yang memiliki nama baik. Ke dua, pembelian hanya pada konektor kualitas tinggi yang diprodusi oleh perusahaan ternama.
- Yakin kan kamu ingat ke-2 jenis konektor (N, F, SMA, dll.) bahhwa kamu memerlukan jenis kelamin dari konektor tersebut. Konektor terdiri dari male dan female. Male connector mempunyai center pin, dan female connector mempunyai suatu bak penampung pusat.